Entri Populer

Senin, 23 April 2012

Membaca Manual di GNU/Linux

Membaca manual di GNU/Linux adalah hal awal yang sering diabaikan oleh newbie (baca: pengguna pemula). Kadang terburu-buru melakukan pencarian di Google atau bertanya di Forum dan mendapat jawaban yang kurang memuaskan akhirnya mengambil kesimpulan GNU/Linux itu sulit untuk dipelajari.

A. Mengakses Manual Aplikasi

Untuk mengakses manual ringkas (summary) dari sebuah aplikasi GNU/Linux, di shell/terminal dapat Anda ketikkan:

nama_aplikasi -h

Atau:

nama_aplikasi --help

Mengakses manual lengkap penggunaan aplikasi:

man nama_aplikasi

Di man (pembaca manual), perhatikan status yang ada dibawah, yang memberi petunjuk (biasanya) tekan h untuk membaca panduan navigasi dan q untuk menutup aplikasi:

Misalnya kita ingin membaca manual apt-get:

man apt-get

B. Cara Membaca Manual Aplikasi

Secara garis besar, format manual aplikasi dibagi menjadi :

  • NAME, berisi nama aplikasi dan keterangan singkat aplikasi.
  • SYNOPSIS, berisi keterangan singkat opsi yang ada di aplikasi dan cara singkat penggunaannya.
  • DESCRIPTION, berisi keterangan lebih jauh dari aplikasi. Biasanya parameter-parameter untuk fungsi yang spesifik yang membutuhkan parameter lain disebutkan disini.
  • OPTIONS, berisi penjelasan opsi-opsi/fitur aplikasi yang disebutkan di bagian SYNOPSIS. Option(opsi) adalah parameter yang kadang membutuhkan input value (nilai masukan) khusus dari pengguna. Options umumnya diberi notasi -Huruf contoh -f. Jangan lewatkan bagian ini jika Anda ingin mengetahui penjelasan opsi yang ada.

A.1. Membaca SYNOPSIS

Contoh SYNOPSIS dari manual apt-get:

apt-get [-sqdyfmubV] [-o= config_string ] [-c= config_file ]
               [-t= target_release] [-a= default_architecture] {update |
               upgrade | dselect-upgrade | dist-upgrade |
               install pkg [ { =pkg_version_number | /target_release } ] ...
               | remove pkg...  | purge pkg...  |
               source pkg [ { =pkg_version_number | /target_release } ] ...  |
               build-dep pkg...  | check | clean | autoclean | autoremove |
               {-v | --version} | {-h | --help}}

Mungkin newbie akan langsung "gemetaran" atau "mengacak-acak rambut" jika disuruh menterjemahkan maksud SYNOPSIS diatas. Tapi coba perhatikan pola penulisannya. Perlahan akan terlihat, bahwa ada bagian-bagian yang sengaja dipisahkan. Dan ada bagian-bagian yang memiliki sub-bagian.

Dari contoh SYNOPSIS diatas:

apt-get [-sqdyfmubV] [-o= config_string ] [-c= config_file ] 
              [-t= target_release] [-a= default_architecture] {update |
               upgrade | dselect-upgrade | dist-upgrade |
               install pkg [ { =pkg_version_number | /target_release } ] ...
               | remove pkg...  | purge pkg...  |
               source pkg [ { =pkg_version_number | /target_release } ] ...  |
               build-dep pkg...  | check | clean | autoclean | autoremove |
               {-v | --version} | {-h | --help}}
  • Bagian pertama : apt-get adalah nama aplikasi
  • [ ] menggambarkan satu kesatuan opsi, atau satu kelompok opsi tanpa parameter dengan tujuan yang berbeda-beda.
    • Dari contoh diatas, [-sqdyfmubV]. Karena di GNU/Linux aturan penamaan opsi adalah:
      -Abjad contoh -s untuk parameter abjad, atau
      --kata-parameter , untuk parameter rangkaian kata
      (perhatikan beda notasi awal - dan --)
      [-sqdyfmubV] terdiri lebih dari satu abjad tetapi notasi awalnya - berarti dapat digunakan dengan contoh berikut:
      apt-get -s
      apt-get -q -d
      apt-get -y -f -m -u 
      dan seterusnya. Di GNU/Linux, Anda dapat menggabung perintah ini menjadi:
      apt-get -sqdyfmu
      dan seterusnya.
    • Contoh selanjutnya : [-c= config_file ], artinya opsi ini membutuhkan masukan (input) khusus dari pengguna. Tanpa input khusus, biasanya akan muncul pesan kesalahan. Parameter yang digaris bawahi, dari contoh ini, config_file adalah input khusus yang harus diberikan pengguna. Contoh penggunaannya:
      apt-get -c=/lokasi/file/konfigurasi/yang/digunakan.cfg
  • { } menggambarkan satu grup opsi yang digunakan untuk melakukan tugas-tugas yang sekelompok, misal copy-cut-paste, undo-redo, send to email-send to disk-send to printer, dan lain-lain.
  • | melambangkan parameter yang tidak boleh digunakan bersamaan dalam satu perintah atau harus menggunakan salah satu saja. Contoh diatas: update | upgrade | dist-upgrade. Artinya Anda tidak boleh mengeksekusi perintah seperti ini:
    apt-get update upgrade

    Jika Anda ingin menjalankan contoh diatas dengan benar, jalankan satu per satu seperti berikut:
    apt-get update 
    apt-get upgrade

    Di GNU/Linux, untuk menjalankan dua perintah atau lebih yang bergiliran dalam tetapi akan dijalankan menggunakan satu eksekusi perintah dapat dihubungkan dengan notasi && Contoh:
    apt-get update && apt-get -y upgrade && apt-get dist-upgrade

  • ... melambangkan opsi yang dapat digabung parameternya contoh diatas : install pkg ... contoh eksekusi perintah ini (pkg maksudnya adalah isi dengan nama package yang diinginkan. Baca bagian OPTIONS):
    apt-get install geany
    apt-get install geany-plugins
    apt-get install geany-plugins-doc

    Dapat digabung menjadi seperti ini:
    apt-get install geany geany-plugins geany-plugins-doc

Inilah sekilas penjelasan tentang cara menggunakan manual aplikasi di GNU/Linux. Untuk lebih jelasnya dapat Anda pelajari dengan mengeksekusi perintah di shell/terminal:

man man

Tidak ada komentar:

Posting Komentar